Sempat Hilang 4 Hari Camat Ditemukan Gantung Diri di Aceh
Kabar duka datang dari Aceh setelah seorang camat yang sempat dinyatakan hilang selama empat hari ditemukan dalam kondisi ditemukan gantung diri. Peristiwa tragis ini sontak mengejutkan keluarga, rekan kerja, dan masyarakat setempat. Pihak kepolisian kini tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti ditemukan gantung diri korban.
Menurut keterangan resmi dari Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Aceh Besar, AKBP Rendra Wardhana, S.I.K., M.H., dalam konferensi pers yang digelar di Mapolres Aceh Besar pada hari Minggu, 4 Mei 2025, sekitar pukul 16.00 WIB, pihaknya membenarkan adanya penemuan seorang pria dalam kondisi ditemukan gantung diri yang kemudian diidentifikasi sebagai seorang camat berinisial M.N. (48 tahun), yang menjabat di salah satu kecamatan di Kabupaten Aceh Besar. Korban sebelumnya dilaporkan hilang sejak hari Rabu, 30 April 2025.
Kapolres Aceh Besar menjelaskan bahwa korban ditemukan gantung diri oleh seorang warga yang sedang melintas di area perkebunan karet di kawasan Kecamatan Lhoong pada hari Sabtu, 3 Mei 2025, sekitar pukul 10.00 WIB. Warga tersebut kemudian melaporkan penemuan tersebut kepada perangkat desa setempat, yang selanjutnya berkoordinasi dengan pihak kepolisian. Tim Inafis Polres Aceh Besar segera menuju lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Dari hasil pemeriksaan awal, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan fisik pada tubuh korban selain bekas jeratan di leher yang mengindikasikan penyebab kematian akibat ditemukan gantung diri. Pihak kepolisian juga telah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi, termasuk keluarga, rekan kerja, dan teman dekat korban, untuk mengumpulkan informasi terkait kondisi psikologis dan kemungkinan adanya permasalahan yang dialami korban sebelum dinyatakan hilang.
Sebelum ditemukan gantung diri, korban dilaporkan terakhir kali terlihat meninggalkan rumah dinasnya pada hari Rabu pagi dengan mengendarai mobil pribadi. Keluarga dan rekan kerja sempat melakukan pencarian namun tidak berhasil menemukan keberadaan korban hingga akhirnya ditemukan dalam kondisi tragis. Pihak kepolisian masih terus mendalami motif di balik ditemukan gantung diri camat tersebut, termasuk kemungkinan adanya masalah pribadi atau tekanan pekerjaan.
Pihak Pemerintah Kabupaten Aceh Besar melalui Sekretaris Daerah menyampaikan turut berduka cita yang mendalam atas meninggalnya salah satu camat mereka. Pihaknya menyatakan akan memberikan dukungan penuh kepada keluarga yang ditinggalkan dan menyerahkan sepenuhnya proses penyelidikan kepada pihak kepolisian. Peristiwa ini tentu menjadi pukulan berat bagi jajaran pemerintah daerah dan masyarakat setempat.
Semoga penyelidikan yang dilakukan oleh pihak kepolisian dapat segera mengungkap penyebab pasti ditemukan gantung diri camat tersebut dan memberikan kejelasan bagi keluarga yang ditinggalkan. Masyarakat juga diimbau untuk tidak berspekulasi mengenai penyebab kematian korban dan menghormati privasi keluarga dalam masa berkabung ini.